TAJAM

Tips sederhana yang bisa Anda coba untuk memvisualisasikan mimpi-mimpi Anda agar lebih fokus dan terarah adalah tips “TAJAM”
TAJAM merupakan kepanjangan dari
1. T (Tekad yang Kuat dan Tujuan Jelas)
Tekad kuat dan tujuan jelas adalah dua saudara kembar yang tidak bvisa berdiri secara terpisah. Apalah artinya main sepakbola tanpa gawang, atau lari marathon tanpa finish. Bulatkan tekad Anda sebagai pribadi sukses dan cerdas tanpa batas. Kemauan untuk belajar dan terus belajar. Pelajari keahlian khusus yang merupakan kompetensi / keahlian yang akan Anda kembangkan. Tekad yang kuat memang perlu tapi tekad tanpa tujuan akan membawa hasil LELAH. Milikilah tujuan mulai sekarang apa yang akan Anda lakukan kedepan. Ingat Anda dilahirkan bukan untuk melakukan semuanya, tapi Anda dilahirkan untuk melakukan sesuatu. Carilah sesuatu itu. Anda harus memiliki GAIRAH, AKSI dan CITA-CITA. Gairah dan Cita-cita tanpa Aksi Anda MELAMUN. Aksi dan Cita-cita tanpa Gairah Anda akan bekerja serba tanggung “setengah-setengah”, Anda Bergairah dan Berkerja dengan Aksi tanpa Cita-cita maka Anda akan sampai pada tempat yang keliru. Anda pasti BISA.


2. A (Arahkan pada Potensi Positip Anda)
Saya yakin Anda punya potensi positif yang merupakan kelebihan khas Anda. Gali dan temukan potensi positip Anda, karena ketika Anda melakukan hal terbaik dari potensi Anda maka Anda akan mengalami pelejitan luar biasa. Burung elang gagah jika terbang dan bukan dengan berlari, sebaliknya kuda akan gagah ketika harus berlari dan bukan berenang. Allah menciptakan kelebihan dari setiap makhlukNya. Semakin banyak anda ketahui potensi positif Anda maka InsyaAllah semakin tinggi KOMPETENSI Anda.


3. J (Jauhkan Diri Anda dari Metafora Negatip)
Prasangka buruk, anggapan negatif, keluh kesah, sumpah serapah dan banyak lagi istilah-istilah yang lain, tidak akan pernah mampu menghantarkan Anda sebagai pribadi yang bermental tegar, kokoh dan kuat. Hindari halusinasi negatif, kata-kata pessimis. Hilangkan kamus mengeluh dari otak Anda sekarang maka sikap Optimis akan menghampiri Anda, InsyaAllah. Jangan bilang “ Saya tidak mampu melakukan itu.” Tapi katakanlah; “Bagaimana caranya agar saya mampu melakukan itu?”.
Prasangka negatif akan muncul ketika Anda memiliki sifat M3B, yaitu Menunda, Malas, Menyalahkan dan Banyak alasan. Dengan menunda maka pekerjaan akan tertumpuk kepada satu waktu ang sangat berat, deangan Malas akan membuat otot dan pikkiran lemah dan kusut, dengan menyalahkan akan muncul kebiasaan menuduh orang lain menjadi penyebab kegagalan dan kambing hitam, dan dengan banyak alasan akan membuat kita tertutup belajar dari kesalahan.


4. A (Ambil Manfaat dari Setiap Kegagalan)
Ingat Firman Allah “ Setelah kesulitan Pasti ada Kemudahan” Rumus sukses adalah ; Orang SUKSES lebih banyak gagalnya daripada orang gagal. Sering mencoba sering gagal, tak pernah mencoba tidak pernah gagal. Tapi hasil akhirnya beda bukan?.
Semua hal mengandung resiko. Tertawa beresiko memperlihatkan kebodohan, menangis beresiko memperlihatkan kecengengan, Bertemu orang beresiko memperlihatkan keterlibatan, Menunjukkan perasaan beresiko menunjukkan diri Anda yang sebenarnya, Mengemukakan gagasan, impian-impian-impian Anda didepan umum beresiko kehilangan mereka, mencintai beresiko tidak dicintai, Hidup beresiko mati, Berharap beresiko putus asa, Mencoba beresiko gagal, TETAPI resiko harus diambil, karena bahaya terbesar dalam hidup adalah tidak mengambil resiko apapun. Orang yang tidak mengambil resiko tidak melakukan apapun, tidak memiliki apapun, dan tidak berarti apa-apa. Mereka dapat menghindar dari penderitaan dan kesedihan, tetapi mereka tidak dapat belajar, merasakan berubah, bertumbuh, mencintai atau hidup.Mereka adalah budak-budak yang dikungkung oleh sikap mereka sendiri, yakni kehilangan kebebasan. ORANG YANG MERDEKA ADALAH ORANG YANG BERANI MENGAMBIL RESIKO. (Shiv Khera – You Can Win) , Anda dan saya sebenarnya tidak pernah gagal, yang gagal adalah peristiwanya. Seorang gadis yang menggoreng tempe dan tempenya gosong sesungguhnya yang gosong adalah tempenya. Artinya kita akan mampu bangkit kembali dari kegagalan yang pertama dengan memakai cara yang berbeda. Pelajari penyebab kegagalan, minimalisir kesalahan dan lakukan cara baru yang lebih baik, maka kegagalan pertama akan menjadi batu pijakan kesuksesan berikutnya.


5. M (Mantabkan Motivasi dengan Aksi Nyata)
Kuatkan motivasi Anda dengan tekad yang tegas dan kuat. Buatlah lingkungan yang mendukung motivasi Anda, dan segeralah hijrah ketika lingkungan yang Ada tidak mendukung kondisi motivasi Anda.



*Aris Ahmad Jaya

0 comments:

Posting Komentar